sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Yen sira kasinungan ngelmu kang marakake akeh wong seneng, aja sira malah rumangsa pinter, jalaran menawa Gusti mundhut bali ngelmu kang marakake sira kaloka iku, sira uga banjur kaya wong sejene, malah bisa aji godhong jati aking.(Bila anda mendapat anugrah ilmu yang membuat banyak orang senang, janganlah kamu merasa pintar, sebab apabila Tuhan mengambil lagi ilmu yang menyebabkan anda terkenal itu, anda akan menjadi orang biasa lagi, malah lebih bermanfaat daun yang kering)
Thursday, February 10, 2011
Pengertian Makna
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Bahwa setiap kata mempunyai arti masing-masing. Arti dari setiap kata tersebut jika dirangkai menjadi satu kalimat, maka kalimat tersebut memberikan arti tersendiri. Pengertian Makna sebuah kata tergantung cara Anda mengapresiasi isi dari kata atau kalimat. Pengertian ini sangat penting agar terjadi komunikasi efektif dari nara sumber dengan pembaca atau pendengarnya.
Seperti telah diketahui, dalam bahasa Indonesia sebuah kata dapat mempunyai kemungkinan dua makna, yaitu konotasi dan denotasi. Makna konotasi adalah makna kiasan dan makna denotasi adalah makna sesungguhnya dari semua kata atau kalimat. Dengan memahami pengertian makna denotasi, Anda dapat mengetahui isi atau tujuan yang hendak disampaikan oleh penulis kepada pembacanya.
Jika makna konotasi banyak dijumpai pada hasil karya fiksi, maka pengertian makna denotatif banyak Anda jumpai pada karya tulis nonfiksi. Kata-kata yang dipergunakan adalah sesuai dengan arti yang diharapkan oleh penulis. Tidak ada pembiasan, bahkan jika terjadi, maka kata-kata tersebut masuk dalam kelompok kata tidak efektif. Padahal dalam berbahasa Anda juga harus menerapkan prinsip ekonomi.
Peranan Makna Denotasi dalam Kemasyarakatan
Bahasa adalah alat komunikasi aktif dan pasif dalam kehidupan sosial dan budaya. Dengan bahasa, maka Anda dapat memahami eksistensi diri sendiri dan orang lain. Dengan bahasa, maka Anda akan mengerti segala hal yang diinginkan oleh seseorang. Secara cepat Anda dapat mengetahui setiap apa yang diharapkan bersama. Kata-kata yang mempunyai pengertian makna denotasi benar-benar membantu Anda untuk dapat mencerna setiap kata.
Komunikasi antar personal dalam kehidupan memang menuntut saling pengertian dari setiap pihak. Tanpa pengertian, tentunya yang terjadi adalah kesimpangsiuran persepsi dan apresiasi. Hal ini sangat berbahaya sebab dapat menghancurkan sebuah peradaban. Ketiadaan pengertian makna denotasi menyebabkan perbedaan penafsiran atas sebuah informasi.
Jika kata-kata yang disampaikan adalah kata-kata bersayap. Maka setiap orang mempunyai pengertian yang berbeda. Akibat pengertian berbeda ini, maka setiap orang memberikan tanggapan yang berbeda. Jika masing-masing orang berbeda pendapat untuk satu arti yang seharusnya sama, bagaimana hidup ini. Jika satu orang dengan orang lain berlainan makna, maka kehidupan tidak pernah dapat tenang.
Oleh karena itulah, dalam komunikasi dengan orang lain, Anda seharusnya mempergunakan kata-kata dengan pengertian makna denotasi daripada konotasi. Pemakaian bahasa dalam interaksi sosial di masyarakat adalah untuk kesepahaman, bukan keindahan.
Kata-kata di dalam informasi tidak boleh konotatif sebab sangat terkait dengan kemampuan mengapresiasi. Dan lagi, karena sebuah informasi, maka semua harus jelas dan mudah di mengerti. Oleh karena itu kata-kata yang dipergunakan adalah kata yang mempunyai pengertian makna denotatif, yaitu kata-kata yang mempunyai arti sesungguhnya dan bukan kiasan.
Penggunaan Kata dalam Bidang Ilmiah
Ketika menghadapi permasalahan dalam kehidupan masyarakat, maka sebagai seorang intelektualis, Anda akan terpanggil untuk ikut mencari solusi pemecahannya. Oleh karena itulah, Anda pun akan berkeinginan menyusun berbagai karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah inilah yang selanjutnya dijadikan sebagai langkah pembahasan dan penentuan kondisi akhir yang diharapkan dapat menjadi solusinya. Untuk itu, Anda akan membutuhkan kata-kata yang gampang dipahami oleh masyarakat. Kata-kata yang dimaksudkan harus mengandung pengertian makna denotatif.
Dalam bidang ilmiah, segala hal dituntut untuk jelas dan mudah dipahami sehingga menggunakan kata-kata yang rumit sungguh sangat menghambat proses. Masyarakat pasti kesulitan memahami setiap kata atau kalimat yang dipergunakan dalam karya tulis ilmiah tersebut. Apalah artinya karya tulis jika masyarakat tidak mampu memahaminya. Oleh karena itulah, untuk menyusun karya tulis ilmiah sebaiknya Anda mempergunakan kata-kata yang mempunyai pengertian makna denotatif saja. Kata-kata tersebut jelas, lugas, sederhana, familiar bagi semua orang serta langsung mengarah pada tujuannya.
Karya tulis ilmiah bertujuan untuk memberikan berbagai informasi kepada masyarakat sehingga mereka memahami kejadian yang ada. Karya tulis ini merupakan sarana pembahasan masalah yang ditindaklanjuti dengan penelitian dan diakhiri dengan sebuah kesimpulan. Secara teoritis, terlihat bahwa karya tulis ilmiah ini sangat rumit dan sulit dipahami. Anda harus menghapus imej tersebut agar masyarakat familiar dengan segala macam karya tulis. Dan, agar mudah dipahami oleh masyarakat, maka setiap kata harus mempunyai pengertian makna denotatif.
Pengertian makna memang sangat penting dalam setiap komunikasi antar personal. Dengan pengertian makna yang tepat, maka isi komunikasi benar-benar dapat efektif dan berguna bagi setiap personal. Oleh karena itulah, maka pada saat Anda melakukan proses interaksi berupa komunikasi lisan maupun tertulis, semua kata atau kalimat yang dipergunakan harusnya yang mudah dimengerti dan dipahami oleh semua orang. Anda perlu mengetahui bahwa banyak proses interaksi gagal sebab kesalahpahaman atas isi yang dikomunikasikan. Jika terjadi seperti itu, maka percumalah segala yang telah Anda lakukan.
Seperti telah diketahui, dalam bahasa Indonesia sebuah kata dapat mempunyai kemungkinan dua makna, yaitu konotasi dan denotasi. Makna konotasi adalah makna kiasan dan makna denotasi adalah makna sesungguhnya dari semua kata atau kalimat. Dengan memahami pengertian makna denotasi, Anda dapat mengetahui isi atau tujuan yang hendak disampaikan oleh penulis kepada pembacanya.
Jika makna konotasi banyak dijumpai pada hasil karya fiksi, maka pengertian makna denotatif banyak Anda jumpai pada karya tulis nonfiksi. Kata-kata yang dipergunakan adalah sesuai dengan arti yang diharapkan oleh penulis. Tidak ada pembiasan, bahkan jika terjadi, maka kata-kata tersebut masuk dalam kelompok kata tidak efektif. Padahal dalam berbahasa Anda juga harus menerapkan prinsip ekonomi.
Peranan Makna Denotasi dalam Kemasyarakatan
Bahasa adalah alat komunikasi aktif dan pasif dalam kehidupan sosial dan budaya. Dengan bahasa, maka Anda dapat memahami eksistensi diri sendiri dan orang lain. Dengan bahasa, maka Anda akan mengerti segala hal yang diinginkan oleh seseorang. Secara cepat Anda dapat mengetahui setiap apa yang diharapkan bersama. Kata-kata yang mempunyai pengertian makna denotasi benar-benar membantu Anda untuk dapat mencerna setiap kata.
Komunikasi antar personal dalam kehidupan memang menuntut saling pengertian dari setiap pihak. Tanpa pengertian, tentunya yang terjadi adalah kesimpangsiuran persepsi dan apresiasi. Hal ini sangat berbahaya sebab dapat menghancurkan sebuah peradaban. Ketiadaan pengertian makna denotasi menyebabkan perbedaan penafsiran atas sebuah informasi.
Jika kata-kata yang disampaikan adalah kata-kata bersayap. Maka setiap orang mempunyai pengertian yang berbeda. Akibat pengertian berbeda ini, maka setiap orang memberikan tanggapan yang berbeda. Jika masing-masing orang berbeda pendapat untuk satu arti yang seharusnya sama, bagaimana hidup ini. Jika satu orang dengan orang lain berlainan makna, maka kehidupan tidak pernah dapat tenang.
Oleh karena itulah, dalam komunikasi dengan orang lain, Anda seharusnya mempergunakan kata-kata dengan pengertian makna denotasi daripada konotasi. Pemakaian bahasa dalam interaksi sosial di masyarakat adalah untuk kesepahaman, bukan keindahan.
Kata-kata di dalam informasi tidak boleh konotatif sebab sangat terkait dengan kemampuan mengapresiasi. Dan lagi, karena sebuah informasi, maka semua harus jelas dan mudah di mengerti. Oleh karena itu kata-kata yang dipergunakan adalah kata yang mempunyai pengertian makna denotatif, yaitu kata-kata yang mempunyai arti sesungguhnya dan bukan kiasan.
Penggunaan Kata dalam Bidang Ilmiah
Ketika menghadapi permasalahan dalam kehidupan masyarakat, maka sebagai seorang intelektualis, Anda akan terpanggil untuk ikut mencari solusi pemecahannya. Oleh karena itulah, Anda pun akan berkeinginan menyusun berbagai karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah inilah yang selanjutnya dijadikan sebagai langkah pembahasan dan penentuan kondisi akhir yang diharapkan dapat menjadi solusinya. Untuk itu, Anda akan membutuhkan kata-kata yang gampang dipahami oleh masyarakat. Kata-kata yang dimaksudkan harus mengandung pengertian makna denotatif.
Dalam bidang ilmiah, segala hal dituntut untuk jelas dan mudah dipahami sehingga menggunakan kata-kata yang rumit sungguh sangat menghambat proses. Masyarakat pasti kesulitan memahami setiap kata atau kalimat yang dipergunakan dalam karya tulis ilmiah tersebut. Apalah artinya karya tulis jika masyarakat tidak mampu memahaminya. Oleh karena itulah, untuk menyusun karya tulis ilmiah sebaiknya Anda mempergunakan kata-kata yang mempunyai pengertian makna denotatif saja. Kata-kata tersebut jelas, lugas, sederhana, familiar bagi semua orang serta langsung mengarah pada tujuannya.
Karya tulis ilmiah bertujuan untuk memberikan berbagai informasi kepada masyarakat sehingga mereka memahami kejadian yang ada. Karya tulis ini merupakan sarana pembahasan masalah yang ditindaklanjuti dengan penelitian dan diakhiri dengan sebuah kesimpulan. Secara teoritis, terlihat bahwa karya tulis ilmiah ini sangat rumit dan sulit dipahami. Anda harus menghapus imej tersebut agar masyarakat familiar dengan segala macam karya tulis. Dan, agar mudah dipahami oleh masyarakat, maka setiap kata harus mempunyai pengertian makna denotatif.
Pengertian makna memang sangat penting dalam setiap komunikasi antar personal. Dengan pengertian makna yang tepat, maka isi komunikasi benar-benar dapat efektif dan berguna bagi setiap personal. Oleh karena itulah, maka pada saat Anda melakukan proses interaksi berupa komunikasi lisan maupun tertulis, semua kata atau kalimat yang dipergunakan harusnya yang mudah dimengerti dan dipahami oleh semua orang. Anda perlu mengetahui bahwa banyak proses interaksi gagal sebab kesalahpahaman atas isi yang dikomunikasikan. Jika terjadi seperti itu, maka percumalah segala yang telah Anda lakukan.
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Labels:
bahasa indonesia/kata
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.