sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Yen sira kasinungan ngelmu kang marakake akeh wong seneng, aja sira malah rumangsa pinter, jalaran menawa Gusti mundhut bali ngelmu kang marakake sira kaloka iku, sira uga banjur kaya wong sejene, malah bisa aji godhong jati aking.(Bila anda mendapat anugrah ilmu yang membuat banyak orang senang, janganlah kamu merasa pintar, sebab apabila Tuhan mengambil lagi ilmu yang menyebabkan anda terkenal itu, anda akan menjadi orang biasa lagi, malah lebih bermanfaat daun yang kering)
Sunday, September 2, 2012
Kapan Waktu yang Tepat Berikan Senyuman Palsu?
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
SANGAT mudah memberikan senyuman ketika pasangan Anda memasak makan malam untuk pertama kalinya dalam satu tahun. Tapi, ada saatnya Anda tidak ingin memasang wajah bahagia.
Sebuah penelitian mengungkapkan tersenyum tidak selalu menandakan Anda mengalami kejadian menyenangkan dan bahagia. Terkadang Anda melakukan senyuman palsu untuk meringankan stres yang dialami. Atau, bisa saja Anda mengalami kejadian berikut:
1. Stres
Bahkan ketika hati Anda tidak 'tersenyum', senyuman palsu di bibir bisa menurunkan denyut jantung. Dengan kata lain, tersenyum selama stres membantu tubuh mengurangi respon stres, terlepas dari seberapa Anda nantinya merasakan kebahagiaan.
2. Merasa tidak menarik
Peningkatan daya tarik tidak dapat menjelaskan kesenjangan kebahagiaan. Namun penelitian di Wales menjelaskan bahwa perempuan yang menggunakan Botox lebih bahagia karena mengalami penurunan kegelisahan dan depresi daripada perempuan yang tidak menyuntikkan Botox.
3. Melakukan kesalahan ringan
Suami atau pasangan Anda tertangkap basah membeli sepasang sepatu dari rekening bersama tanpa membahasnya terlebih dahulu? Pasti reaksi yang Anda lakukan adalah tersenyum. Hal itu bisa terjadi karena target dianggap lebih dapat dipercaya dan cenderung melakukan kesalahan ringan.
Sebuah penelitian mengungkapkan tersenyum tidak selalu menandakan Anda mengalami kejadian menyenangkan dan bahagia. Terkadang Anda melakukan senyuman palsu untuk meringankan stres yang dialami. Atau, bisa saja Anda mengalami kejadian berikut:
1. Stres
Bahkan ketika hati Anda tidak 'tersenyum', senyuman palsu di bibir bisa menurunkan denyut jantung. Dengan kata lain, tersenyum selama stres membantu tubuh mengurangi respon stres, terlepas dari seberapa Anda nantinya merasakan kebahagiaan.
2. Merasa tidak menarik
Peningkatan daya tarik tidak dapat menjelaskan kesenjangan kebahagiaan. Namun penelitian di Wales menjelaskan bahwa perempuan yang menggunakan Botox lebih bahagia karena mengalami penurunan kegelisahan dan depresi daripada perempuan yang tidak menyuntikkan Botox.
3. Melakukan kesalahan ringan
Suami atau pasangan Anda tertangkap basah membeli sepasang sepatu dari rekening bersama tanpa membahasnya terlebih dahulu? Pasti reaksi yang Anda lakukan adalah tersenyum. Hal itu bisa terjadi karena target dianggap lebih dapat dipercaya dan cenderung melakukan kesalahan ringan.
Sumber: metrotvnews.com
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Labels:
Motivasi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.