sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Yen sira kasinungan ngelmu kang marakake akeh wong seneng, aja sira malah rumangsa pinter, jalaran menawa Gusti mundhut bali ngelmu kang marakake sira kaloka iku, sira uga banjur kaya wong sejene, malah bisa aji godhong jati aking.(Bila anda mendapat anugrah ilmu yang membuat banyak orang senang, janganlah kamu merasa pintar, sebab apabila Tuhan mengambil lagi ilmu yang menyebabkan anda terkenal itu, anda akan menjadi orang biasa lagi, malah lebih bermanfaat daun yang kering)
Monday, June 17, 2019
Cerita tentang putri duyung pertama kali ditemukan di Assyria
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Menurut legenda, putriduyung adalah makhluk air yang memiliki kepala dan tubuh layaknya seorang perempuan dan ekor menyerupai ikan. Ikan duyung hidup di dasar laut dan dikatakan merupakan seorang putri yang telah dikutuk sebagian anggota badannya dari pinggang hingga ke kaki menjadi ikan.
Putri duyung merupakan makhluk legendaris yang ceritanya sudah beredar berabad-abad yang lalu. Mereka termasuk salah satu makhluk legendaris separuh manusia separuh hewan. Cerita mengenai wujud putri duyung hampir sama dalam semua masyarakat di dunia. Dalam mitologi Yunani, putri duyung dikatakan selalu menggoda para pelaut yang lalai. Siapa saja yang tergoda akan menemui ajalnya. Masyarakat Babilonia juga menyembah putri duyung sebagai dewa laut yang dikenal sebagai Ea atau Oannes. Oannes digambarkan sebagai duyung jantan.
Cerita tentang putri duyung pertama kali ditemukan di Assyria. Cerita itu berkisah tentang Dewi Atargatis, Ibu dari ratu Assyria, Semiramis. Dewi Atargatis jatuh hati pada seorang gembala, yang kemudian terbunuh olehnya. Karena malu, ia menceburkan diri ke danau untuk mengubah diri menjadi ikan. Namun, air tidak bisa mengubah dirinya sepenuhnya karena ia masih memiliki kekuatan sebagai seorang Dewi. Akhirnya, hanya separuh tubuhnya yang menjadi ikan.
Legenda Yunani yang terkenal menceritakan bahwa putri duyung adalah Thessalonike, adik Alexander Agung yang berubah menjadi duyung setelah meninggal. Dia hidup setelah mati sebagai putri duyung di laut Aegea, dan selalu menanyakan nasib kakaknya.
Dia hanya menanyakan satu hal bila ada pelaut melintas. Dia selalu bertanya:
Ζει ο βασιλιάς Αλέξανδρος? (Zi o basiliás Aléxandros?)
(Apakah Alexander Agung masih hidup?).
Jika dia bertanya demikian, jawaban yang tepat adalah:
Ζει και βασιλεύει (Zi kē basileúi)
(Dia masih hidup dan masih memerintah).
Bila tidak menjawab seperti demikian, maka ia berangsur-angsur berubah menjadi Gorgon dan mencelakai pelaut yang sedang melintas.
Kisah mengenai putri duyung kini sudah universal, mendunia, dan bukan milik suatu daerah atau negara saja. Banyak orang dari berbagai negara menciptakan karakter putri duyung masa kini atau masa lalu sesuai dengan imajinasinya.
Beberapa makhluk legendaris yang karakternya mirip putri duyung juga ditemukan di beberapa negara, seperti: Mami Wata dari Afrika barat dan tengah; Russalki (Rusalka) dari Rusia dan Ukraina; Merrow dari Irlandia dan Skotlandia; Oceanid, Nereid, dan Naiad dari Yunani,dan di laut muara ciasem kabupaten subang kec.blanakan juga ada se ekor putri duyung, keempatnya adalah Nymph air. Dalam dongeng dan cerita rakyat Eropa, ada makhluk yang wujudnya menyerupai putri duyung disebut Melusine, berwujud wanita dari kepala sampai pinggang, sedangkan berwujud ikan dari pinggang ke bawah, dengan dua ekor yang bercabang atau kadang-kadang seperti ular. Menurut cerita rakyat Jepang, jika manusia memakan daging putri duyung, maka akan memperoleh keabadian. Dalam beberapa cerita rakyat di Eropa, puteri duyung dapat mengabulkan permohonan.
Legenda lainnya dapat dibaca disini
Putri duyung merupakan makhluk legendaris yang ceritanya sudah beredar berabad-abad yang lalu. Mereka termasuk salah satu makhluk legendaris separuh manusia separuh hewan. Cerita mengenai wujud putri duyung hampir sama dalam semua masyarakat di dunia. Dalam mitologi Yunani, putri duyung dikatakan selalu menggoda para pelaut yang lalai. Siapa saja yang tergoda akan menemui ajalnya. Masyarakat Babilonia juga menyembah putri duyung sebagai dewa laut yang dikenal sebagai Ea atau Oannes. Oannes digambarkan sebagai duyung jantan.
Cerita tentang putri duyung pertama kali ditemukan di Assyria. Cerita itu berkisah tentang Dewi Atargatis, Ibu dari ratu Assyria, Semiramis. Dewi Atargatis jatuh hati pada seorang gembala, yang kemudian terbunuh olehnya. Karena malu, ia menceburkan diri ke danau untuk mengubah diri menjadi ikan. Namun, air tidak bisa mengubah dirinya sepenuhnya karena ia masih memiliki kekuatan sebagai seorang Dewi. Akhirnya, hanya separuh tubuhnya yang menjadi ikan.
Legenda Yunani yang terkenal menceritakan bahwa putri duyung adalah Thessalonike, adik Alexander Agung yang berubah menjadi duyung setelah meninggal. Dia hidup setelah mati sebagai putri duyung di laut Aegea, dan selalu menanyakan nasib kakaknya.
Dia hanya menanyakan satu hal bila ada pelaut melintas. Dia selalu bertanya:
Ζει ο βασιλιάς Αλέξανδρος? (Zi o basiliás Aléxandros?)
(Apakah Alexander Agung masih hidup?).
Jika dia bertanya demikian, jawaban yang tepat adalah:
Ζει και βασιλεύει (Zi kē basileúi)
(Dia masih hidup dan masih memerintah).
Bila tidak menjawab seperti demikian, maka ia berangsur-angsur berubah menjadi Gorgon dan mencelakai pelaut yang sedang melintas.
Kisah mengenai putri duyung kini sudah universal, mendunia, dan bukan milik suatu daerah atau negara saja. Banyak orang dari berbagai negara menciptakan karakter putri duyung masa kini atau masa lalu sesuai dengan imajinasinya.
Beberapa makhluk legendaris yang karakternya mirip putri duyung juga ditemukan di beberapa negara, seperti: Mami Wata dari Afrika barat dan tengah; Russalki (Rusalka) dari Rusia dan Ukraina; Merrow dari Irlandia dan Skotlandia; Oceanid, Nereid, dan Naiad dari Yunani,dan di laut muara ciasem kabupaten subang kec.blanakan juga ada se ekor putri duyung, keempatnya adalah Nymph air. Dalam dongeng dan cerita rakyat Eropa, ada makhluk yang wujudnya menyerupai putri duyung disebut Melusine, berwujud wanita dari kepala sampai pinggang, sedangkan berwujud ikan dari pinggang ke bawah, dengan dua ekor yang bercabang atau kadang-kadang seperti ular. Menurut cerita rakyat Jepang, jika manusia memakan daging putri duyung, maka akan memperoleh keabadian. Dalam beberapa cerita rakyat di Eropa, puteri duyung dapat mengabulkan permohonan.
Legenda lainnya dapat dibaca disini
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Labels:
Misteri
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.