sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Thursday, January 22, 2015
Penyebab Batuk Dan Cara Mengobati Batuk Dengan Obat Resep
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Tidak ada cara mengatasi batuk dengan cepat yang disebabkan oleh infeksi virus. Batuk biasanya akan hilang setelah sistem kekebalan tubuh Anda melawan virus. Ada dua jenis batuk, yaitu batuk berdahak dan batuk tidak berdahak. Jika ada kondisi yang mendasarinya yang menyebabkan sering batuk, ini akan memerlukan pengobatan khusus.
Cara mengobati batuk jangka pendek yang termudah dan termurah adalah dapat dengan menggunakan obat batuk herbal, obat batuk alami atau obat batuk tradisional buatan sendiri yang mengandung madu, lemon, kencur atau jeruk nipis. Madu dapat meredakan rasa sakit yang melapisi tenggorokan dan mengurangi iritasi yang menyebabkan batuk. Madu merupakan salah satu ramuan obat batuk manjur jika digunakan dengan benar.
Batuk kering
Gejala batuk kering biasanya dirasakan di tenggorokan seperti menggelitik yang memicu batuk. Ini terjadi ketika tenggorokan dan saluran pernafasan bagian atas meradang (bengkak). Batuk kering biasanya menghasilkan dahak. Dengan batuk dapat membersihkan dahak dari saluran paru-paru Anda.
Waktu untuk ke dokter
Temui dokter jika Anda sudah batuk tidak kunjung sembuh selama lebih dari dua minggu setelah infeksi virus, atau jika Anda batuk tidak sembuh sembuh dan semakin memburuk. Jika Anda mengalami batuk saat hamil dan kesulitan bernafas, nyeri dada atau Anda batuk berdarah, berbicaralah dengan dokter Anda segera.
Jika dokter tidak yakin apa yang menyebabkan batuk Anda, mereka mungkin merujuk Anda ke spesialis pernafasan. Mereka juga dapat memakai beberapa jenis tes, termasuk:
Apa penyebab batuk ?
Kebanyakan orang batuk memiliki infeksi saluran pernafasan yang disebabkan oleh virus. Kemungkinan penyebab yang tidak menular meliputi:
Obat batuk
Ada sedikit bukti yang menunjukkan obat batuk dapat benar-benar mujarab, meskipun beberapa bahan dapat membantu mengobati gejala yang menyebabkan batuk, seperti hidung tersumbat atau demam. Beberapa jenis obat batuk mengandung parasetamol, jadi jangan menggunakan lebih dari dosis yang dianjurkan. Obat batuk tidak boleh digunakan selama lebih dari dua minggu. Umumnya resep obat batuk dapat digunakan untuk semua jenis batuk dan cukup aman, tetapi penderita diabetes harus mempertimbangkan bahwa obat batuk biasanya kebanyakan berbasis gula.
Obat penekan batuk
Obat penekan batuk, seperti pholcodine, dekstrometorfan dan obat antihistamin, bertindak pada otak untuk menahan batuk. obat ini digunakan untuk mengobati batuk kering saja. Pholcodine dan dekstrometorfan memiliki sedikit efek samping atau interaksi dengan obat lain. Obat antihistamin kadang-kadang menyebabkan kantuk, yang dapat membantu jika batuk Anda mengganggu tidur Anda. Efek samping lain yang mungkin Anda alami adalah mulut kering, sembelit, kesulitan dalam buang air dan penglihatan kabur. Antihistamin dapat berinteraksi dengan obat lain, seperti antidepresan dan menyebabkan kantuk.
Mintalah petunjuk kepada dokter atau apoteker sebelum mengkonsumsi obat penekan batuk di atas.
Cara mengobati batuk jangka pendek yang termudah dan termurah adalah dapat dengan menggunakan obat batuk herbal, obat batuk alami atau obat batuk tradisional buatan sendiri yang mengandung madu, lemon, kencur atau jeruk nipis. Madu dapat meredakan rasa sakit yang melapisi tenggorokan dan mengurangi iritasi yang menyebabkan batuk. Madu merupakan salah satu ramuan obat batuk manjur jika digunakan dengan benar.
Batuk kering
Gejala batuk kering biasanya dirasakan di tenggorokan seperti menggelitik yang memicu batuk. Ini terjadi ketika tenggorokan dan saluran pernafasan bagian atas meradang (bengkak). Batuk kering biasanya menghasilkan dahak. Dengan batuk dapat membersihkan dahak dari saluran paru-paru Anda.
Waktu untuk ke dokter
Temui dokter jika Anda sudah batuk tidak kunjung sembuh selama lebih dari dua minggu setelah infeksi virus, atau jika Anda batuk tidak sembuh sembuh dan semakin memburuk. Jika Anda mengalami batuk saat hamil dan kesulitan bernafas, nyeri dada atau Anda batuk berdarah, berbicaralah dengan dokter Anda segera.
Jika dokter tidak yakin apa yang menyebabkan batuk Anda, mereka mungkin merujuk Anda ke spesialis pernafasan. Mereka juga dapat memakai beberapa jenis tes, termasuk:
- Sinar X - untuk melihat apakah Anda mengalami infeksi di dada.
- Mengambil sampel dahak Anda untuk analisis - untuk membantu memutuskan apakah antibiotik harus diresepkan.
- Spirometri (bernafas masuk dan keluar dari sebuah tabung yang terhubung ke mesin) - untuk melihat apakah Anda memiliki kondisi pernafasan yang mendasari.
- Tes alergi - untuk melihat apakah batuk Anda disebabkan oleh sesuatu yang Anda alergi.
Apa penyebab batuk ?
Kebanyakan orang batuk memiliki infeksi saluran pernafasan yang disebabkan oleh virus. Kemungkinan penyebab yang tidak menular meliputi:
- Rhinitis alergi, seperti demam
- Dari kondisi jangka panjang seperti asma, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) atau bronkitis kronis
- Penyakit gastroesophageal reflux - karena iritasi dan kerusakan yang disebabkan oleh asam lambung
- Merokok.
Obat batuk
Ada sedikit bukti yang menunjukkan obat batuk dapat benar-benar mujarab, meskipun beberapa bahan dapat membantu mengobati gejala yang menyebabkan batuk, seperti hidung tersumbat atau demam. Beberapa jenis obat batuk mengandung parasetamol, jadi jangan menggunakan lebih dari dosis yang dianjurkan. Obat batuk tidak boleh digunakan selama lebih dari dua minggu. Umumnya resep obat batuk dapat digunakan untuk semua jenis batuk dan cukup aman, tetapi penderita diabetes harus mempertimbangkan bahwa obat batuk biasanya kebanyakan berbasis gula.
Obat penekan batuk
Obat penekan batuk, seperti pholcodine, dekstrometorfan dan obat antihistamin, bertindak pada otak untuk menahan batuk. obat ini digunakan untuk mengobati batuk kering saja. Pholcodine dan dekstrometorfan memiliki sedikit efek samping atau interaksi dengan obat lain. Obat antihistamin kadang-kadang menyebabkan kantuk, yang dapat membantu jika batuk Anda mengganggu tidur Anda. Efek samping lain yang mungkin Anda alami adalah mulut kering, sembelit, kesulitan dalam buang air dan penglihatan kabur. Antihistamin dapat berinteraksi dengan obat lain, seperti antidepresan dan menyebabkan kantuk.
Mintalah petunjuk kepada dokter atau apoteker sebelum mengkonsumsi obat penekan batuk di atas.
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.