Wednesday, September 26, 2012

Menciptakan Rumah yang Minim Perawatan

sepatu orthopadi orthoshoping.com sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita kelainan kaki pada balita arrow
Ads orthoshop info
sepatu orthopadi orthoshoping.com sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita kelainan kaki pada balita arrow
Ads orthoshop info
Saat ini, bukan lagi zamannya hanya memperhitungkan biaya yang harus Anda keluarkan untuk membangun rumah. Perhitungkan juga biaya yang nanti akan Anda keluarkan untuk perawatannya. Dengan begini, tentu Anda dapat menekan biaya yang tidak sedikit jumlahnya.

Selain menghemat biaya, rumah minim perawatan tentu tidak akan menyita banyak waktu. Anda yang sibuk pasti mengerti, waktu untuk diri sendiri dan keluarga saja sulit dicari. Bagaimana dengan waktu untuk merawat rumah?

Berawal dari lantai
Lantai adalah bagian rumah paling cepat kotor. Untuk itu, memilih lantai yang tepat dapat memberikan manfaat banyak bagi Anda.
Stained concrete dengan pelapis, laminated vinyl, dan lantai kayu hardwood mudah disapu, dipel, dan tahan terhadap tumpahan. Di antara semua lantai ini, stained concrete merupakan lantai yang paling tangguh.
Sebaiknya, Anda menghindari penggunaan karpet penutup lantai. Jika bersikeras menggunakan karpet, sebaiknya Anda hanya menggunakan karpet untuk kamar tidur. Di tempat ini, Anda dan keluarga cenderung tidak menggunakan alas kaki. Maka dari itu, kecenderungan lantai terekspos kotoran lebih sedikit.

Karpet gulung
Daripada menggunakan karpet yang menutupi seluruh lantai, ada baiknya Anda menggunakan karpet gulung untuk memberikan tekstur pada lantai. Karpet gulung dapat dibersihkan dengan menggunakan pembersih vakum. Jika perlu, bahkan Anda dapat mencucinya sendiri.

Cat kualitas tinggi
Jika memiliki anak berusia balita, atau rumah Anda dihuni banyak orang, ada baiknya Anda berinvestasi pada cat berkualitas tinggi. Cat dengan kualitas baik cenderung lebih mudah dibersihkan, terutama jika si kecil masih senang mencoret-coretnya dengan krayon.

Hindari penutup dinding
Jika tetap ingin menggunakan penutup dinding, Anda bisa menggunakan penutup dinding berbahan vinyl. Penutup dari vinyl ini dapat meniru bentul sutra, linen, dan masih banyak lagi.
Vinyl juga cenderung mudah dirawat atau dibersihkan. Anda hanya perlu mengelapnya saja hingga bersih. 

Pilih barang-barang tahan noda
Perabot dan mebel terbuat dari kulit biasanya menjadi favorit keluarga yang memiliki anak-anak. Alasannya sederhana, yaitu mudah dibersihkan.
Namun, ada baiknya Anda menghindari warna-warna seperti putih, kuning gading, dan warna-warna terang lainnya. Warna-warna tersebut dengan mudah dapat meninggalkan noda membandel di mebel Anda. Pilih warna seperti abu-abu, hitam, kelabu tua, atau warna gelap lain.
Selain kulit, Anda dapat menggunakan vinyl atau kulit palsu. Bahan ini cenderung lebih murah, namun tetap tampak seperti kulit asli.

Roda di bawah meja
Tujuan memasang roda di bawah meja adalah memudahkan Anda menyapu, mengepel, dan menyedot debu. Tapi, harus diingat, terutama pada meja makan, pemakaian roda akan menyulitkan jika terus menerus bergerak. Pastikan roda di bawah meja memiliki fitur khusus untuk mengunci roda secara otomatis.

Rencanakan tempat menyimpan
Simpan barang-barang tidak jauh dari tempatnya digunakan. Misalnya, menyimpan sarung bantal dan taplak meja tamu di ruang tamu. Anda juga dapat membuat tempat penyimpanan dua-fungsi. Misalnya, membuat lemari kecil yang juga dapat dimanfaatkan sebagai tempat duduk.
Solusi ini tentu cocok bagi Anda yang tidak memiliki banyak ruang kosong di rumah. Selain dwifungsi dan berada dekat dengan tempatnya digunakan, pastikan juga tempat penyimpanan mudah diraih.

Jangan biarkan benda menumpuk
Salah satu hal yang membuat Anda kesulitan membersihkan rumah adalah tumpukan barang. Pastikan, Anda berhenti menumpuk barang yang tidak Anda butuhkan mulai dari sekarang.

Sumber: houzz.com
sepatu orthopadi orthoshoping.com sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita kelainan kaki pada balita arrow
Ads orthoshop info
Posted by at
Labels:

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Subscribe to: Post Comments (Atom)