Thursday, December 6, 2012

5 Hal yang Dilakukan Orang Cerdas

sepatu orthopadi orthoshoping.com sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita kelainan kaki pada balita arrow
Ads orthoshop info
sepatu orthopadi orthoshoping.com sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita kelainan kaki pada balita arrow
Ads orthoshop info

Kebanyakan orang tak terlalu mempedulikan bagaimana cara mereka belajar. Sebagian lagi menganggap proses belajar selalu berjalan natural. Meski begitu, ada cara-cara tertentu yang dapat dilakukan agar proses belajar berjalan baik. Salah satunya diungkapkan penulis buku, motivator dan kolumnis Inc. Kevin Daum.
“Sama seperti kebanyakan orang, saya termasuk orang yang ingin terus belajar. Tapi lebih dari itu saya harus bekerja keras dan selalu berpikiran terbuka,” tulis Daum dalam sebuah artikel yang dimuatHuffingtonPost.com.
Untuk melakukan hal tersebut Daum menjalani lima metode berikut ini yang diklaim akan bekerja pula kebanyakan orang:
1. Jangan terlalu banyak mendengarkan suara hati
Suara itu kerap membawa Anda pada opini pribadi atas informasi yang diterima. Kebanyakan orang sangat mudah terbawa suara hati dibanding informasi langsung dari seseorang. Sayang, suara hati kerap membuat orang tertutup, bahkan menolak sesuatu sebelum premis selesai disampaikan.

2. Menentang diri sendiri
Jika Anda kesulitan mengurangi bisikan suara hati, maka gunakan cara ini. Saat Anda mulai tak percaya dengan suatu informasi, cobalah mengganti sudut pandang. Berpikirlah bagaimana informasi itu bisa benar. Saat itulah Anda akan terbuka. Jika tidak, maka keuntungan lain adalah Anda sudah mampu memperkuat argumen Anda sendiri.

3. Berperilaku peduli
Beberapa orang sangat peduli, sementara sebagian lagi tidak. Cobalah mengkritisi dan mencari lebih banyak informasi dari sesuatu yang Anda sedang terima. Dengan begitu Anda akan belajar banyak. Hal itu pula yang akan menjelaskan sebuah konsep melalui otak Anda.

4. Cari inti kebenaran
Selalu curiga layaknya detektif. Mencari kebenaran dari sebuah informasi yang diterima. Tak ada konsep yang bisa disampaikan tanpa pendukung yang kuat.

5. Fokus pada isi informasi, bukan penyampai informasi
Tak sedikit orang mengabaikan sebuah informasi hanya karena melihat siapa yang menyampaikan. Jangan lagi lakukan itu. Bahkan teman Anda bisa jadi akan menyampaikan informasi sangat penting yang tak pernah Anda duga. Jika Anda bosan pada si penyampai pesan, cobalah berpura-pura tidak mengenalnya sehingga Anda akan lebih terbuka menerima informasi yang ia sampaikan.

Sumber: harianjogja.com

sepatu orthopadi orthoshoping.com sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita kelainan kaki pada balita arrow
Ads orthoshop info
Posted by at
Labels:

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Subscribe to: Post Comments (Atom)