sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Yen sira kasinungan ngelmu kang marakake akeh wong seneng, aja sira malah rumangsa pinter, jalaran menawa Gusti mundhut bali ngelmu kang marakake sira kaloka iku, sira uga banjur kaya wong sejene, malah bisa aji godhong jati aking.(Bila anda mendapat anugrah ilmu yang membuat banyak orang senang, janganlah kamu merasa pintar, sebab apabila Tuhan mengambil lagi ilmu yang menyebabkan anda terkenal itu, anda akan menjadi orang biasa lagi, malah lebih bermanfaat daun yang kering)
Thursday, March 20, 2014
Prasasti Pagiliran
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Oleh: Ferry Riyandika
Prasasti Pagiliran terletak di Dukuh Karang Turi, Desa Jajar, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar. Tepatnya di sebelah barat Situs Mbah Keling yang dibatasi oleh sungai Mlalo dan berjarak 500 Meter. Oleh masyarakat setempat prasasti ini di sebut "Watu Kasur". Prasasti ini tidak lain adalah Prasasti Pagiliran karena menyebutkan sima di Pagiliran. Angka tahunnya adalah 1052 Saka (1130 Masehi), jadi masa Pemerintahan Bameswara Kerajaan Kadiri. Di bagian Prasasti ini berwujud padmasana. Prasasti ini berukuran tinggi 1,58 Meter, Lebar 1 Meter, dan tebal 27 Cm.
adapun transkrpsi yang dibuat oleh Machi Suhadi dan Richadiana K adalah sebagai berikut.
1. swasti sakawarsatita 1056 Saka asadha masa tithi eka dasi krsnapaksa. wa
2. ....irika diwasana (ajna)
3. .... janiwaryyawiryya parakrama digjayottunggadewa tinadah rakrayan maharaja kalih i halu i ranga
4. .... ya krama kumonnaken ikang karaman i pagiliran sapanjing thani kabeh... watek panu.
5........... (aus hingga kebawah)
Selain Prasasti Pagiliran terdapat tinggalan lainnya yang berupa asana arca, tiang batu mirip lingga, batu seperti nisan terbalik, dan atap miniatur candi.
Prasasti Pagiliran terletak di Dukuh Karang Turi, Desa Jajar, Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar. Tepatnya di sebelah barat Situs Mbah Keling yang dibatasi oleh sungai Mlalo dan berjarak 500 Meter. Oleh masyarakat setempat prasasti ini di sebut "Watu Kasur". Prasasti ini tidak lain adalah Prasasti Pagiliran karena menyebutkan sima di Pagiliran. Angka tahunnya adalah 1052 Saka (1130 Masehi), jadi masa Pemerintahan Bameswara Kerajaan Kadiri. Di bagian Prasasti ini berwujud padmasana. Prasasti ini berukuran tinggi 1,58 Meter, Lebar 1 Meter, dan tebal 27 Cm.
Prasasti Pagiliran
adapun transkrpsi yang dibuat oleh Machi Suhadi dan Richadiana K adalah sebagai berikut.
1. swasti sakawarsatita 1056 Saka asadha masa tithi eka dasi krsnapaksa. wa
2. ....irika diwasana (ajna)
3. .... janiwaryyawiryya parakrama digjayottunggadewa tinadah rakrayan maharaja kalih i halu i ranga
4. .... ya krama kumonnaken ikang karaman i pagiliran sapanjing thani kabeh... watek panu.
5........... (aus hingga kebawah)
Selain Prasasti Pagiliran terdapat tinggalan lainnya yang berupa asana arca, tiang batu mirip lingga, batu seperti nisan terbalik, dan atap miniatur candi.
asana arca
Tiang batu mirip lingga
Batu mirip Nisan Terbalik
Atap Miniatur Candi
sepatu orthopadi
orthoshoping.com
sepatu untuk koreksi kaki pengkor/ bengkok pada balita
kelainan kaki pada balita
Ads orthoshop
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.